ComeBack! DiaryxPuisi by, Kia Nur Mala,Dkk





Assalamualaikum,

Alhamdulillahirobbil alaamiin. Akhirnya setelah bertahun tahun aku kembali. Maafkanku yang langsung 'WUSHH' hilang begitu saja tiada kabar dalam kepenulisan, baik di blog ataupun di grup menulis. 

Alhamdulillah dibalik menghilangnya aku begitu saja, dalam Blog ini. Aku jadi tau apa sebenarnya tujuan hidup, skill serta passionku. Yah memang sih, teramat mustahil sekali Kia 'Si Ceroboh' tuk meraih impiannya di PTN & PTS.

Diluar akal memang. Target awal S1 tuk DKV ITB, S2 tuk Ilmu Gizi UI, dan S3 tuk agama di UIN Jakarta/kalau bisa di University Al Azhar haha. Huhftt jelas ini banyak ditertawakan oleh semua orang dan orangtuaku sendiri. Entah nanti pas udah S1 aku kan tetap targetkan S2 hingga S3 tuk ambil prodi target itu, atau justru kelak diluar dugaan. Entah juga, apakah kelak prodi yang mana yang bakal terima aku disana pun jua PTNnya. Anak IPS aliyah ya emang lha mustahil tuk jadi mahasiswa IPA, apalagi emang persyaratannya harus gitu "Kalau dari IPA nanti ke saintek (sains teknologi. Dan dari IPS nanti ke soshum (sosial humaniora)" -kutipan tiap kali baca artikel.

Yah aku tetap berharap padaMu ya Rabb, setinggi seluas apapun aku cari info soal kuliah di PTN dan PTS, kalau aku tidak diterima satupun di prodi yang di inginkan, yah bisa apa? Jelas hidup Kia, hanya tuk dakwah jihad padaMu. Doakan yang terbaik ya, Ukhti/Akhi ^_^ harapan terbaik sama tuk kalian.

Baiklah aku langsung ke puisinya yah. Semoga kalian suka, semoga juga kalian bisa ambil hikmah dan pelajarannya.




Puisi Mengenang jasa Beliau, pendiri Masjid ITB. Dariku sang pengagummu.

Inna lillahi wa inna ilahi rojiun. Turut berduka cita teruntuk pendiri Masjid skaligus dosen ITB, dan YPM Masjid Salman. Semoga amal beliau di terima disisi Allah. Pun jua perjuangan jasa jasanya. Diampuni segala kesalahan serta dosa-Nya di sisi Allah swt. Salut nan terharu sekali aku dengan sosok beliau. Meski tak begitu kenal.


Rasanya, aku ingin sekali segera kuliah di ITB.

Tapi apalah daya orangtua berat hati, dengan keputusanku itu.

Entahlah bakal kuliah kemana ku nanti. Bakal diterima di kampus apa nanti.


Jika ku berhasil. Berhasil kuliah di ITB.

Aku ingin sekali niat terniat bulat nan tekad, 

tuk selalu ikuti tiap kali ada kajian di masjid Salman itu,

Masjid yang di dirikan oleh beliau atas izin Allah.


Entah kapan waktunya.

Aku ingin sekali kesana.


Berat memang,

Orangtua tak terlalu yakin dengan keputusanku tuk ke ITB kelak.


Tapi kuyakin Allah tau faham betul niatku tuk ke ITB-UI- dan tuk ke tempat Tahfidz belajanya Kak Azizah yang kulupa namanya, karena apa serta mengapa.


Aku disini. Tetap menunggu hari itu tiba. Tiba diwaktu yg tepat.

Meski semua rasanya,

ter- enyah dan mustahil.

Aku masih berharap besar pada Allah.

Pada- Mu, ya Rob- Ku.

Serta usaha sebisa yang kubisa. 

BKS, 110219. Terenung Malam dihari yang sangat kelam -Qia NM,dkk



Inna lil lahi Wa Inna Ilaihi Rojiun

                              1935-2019

FSRD - ITB berduka
Rektor, pimpinan dan segenap civitas akademika ITB turut berduka cita yang mendalam atas meninggalnya Prof. Dr. Nang Primadi Tabrani. Semoga Allah SWT menerima amal ibadahnya, dan mengampuni segala dosa-dosanya, dan semoga almarhum mendapat tempat yang terbaik, tempat yang mulia disisi Allah SWT. Selamat jalan bapak profesor yang kami cintai, doa kami menyertai bapak.


"Aku memang belum, bahkan tak tau kelak nasibku seperti apa. Aku memang masih calon. Ya calon. Calon Keluarga angkatan ITB Desain/Animasi/DKV, yang baru nanti. Entahlah. Jelas masih berharap kepada 'Sang Maha Yang Lebih Berhak Berharap'.  Umur iyah umur. Memang tiada yang bisa mengetahuinya satupun, kapan kelakkan terpanggil dan dipanggil. Meskiku tak terlalu mengenal beliau. Tapi kuyakin merekalah cendekiawan terpilih oleh Allah tuk membuat hamba hambaNya berprestasi di mataNya, dan kelak menjadi sosok 'next generation' mereka kedepannya, insyaallah."

-Dariku tukmu, angan yang susah bahkan terlalu sulit digapai. Hanya bisa berharap nan terus harap. Selalu kagum dengan semua yang ada disana.-

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PUISI PERPISAHAN DENGAN KAKAK KELAS TERCINTA

Puisi Curahan Daku- Untuk Anak Pramuka yangkan kurindukan disiniii :'(

Puisi Religi Menunggu Di JemputNya